Sunday, August 17, 2008

Pulang ke Solo


Awalnya sih untuk menghadiri acara ngundhuh mantu pernikahan Mas Didik – Mbak Mita. Tapi akhirnya malah sekalian menghabiskan masa cuti melahirkan. Jadilah dari 18 Juli s.d. 10 Agustus aku dan Hanif “mengganggu“ kehidupan Mami, Papi, dan Yesti di Solo :)

Menyenangkan sekali hari-hari kami di Solo. Jauh dari perasaan sepi dan sendiri yang kulalui di Bandung *ya iyalah, setelah Hanif lahir dan mertua tak lagi menunggui, aku kan cuma luntang-lantung sendirian sama Hanif di Bandung*. Untung aku memutuskan pulang ke Solo.

Sehari-hari Mami, Papi, dan Yesti membantu menggendong-gendong Hanif. Senangnya melihat mereka akrab sama Hanif. Mami dan Papi suka sekali cucunya ini tinggal di Bandung. Hanif dicium-cium terus sama Mami. Kalau Yesti malah lebih intens lagi. Nggak cuma mencium dan gantian menggendong, dia juga terlibat dalam hampir semua kegiatan Hanif: ganti popok, ganti baju, mandi, dll.

Ah, sekarang mereka pasti merasa kehilangan Hanif. Terutama Yesti tuh. Sehari sebelum pisah, nggak henti-hentinya dia mencium Hanif.

Mami, Papi, Yesti... we’ll be back soon. Until we meet again.

No comments:

Post a Comment